Dikirim oleh Ranap Tumpal HS pada

Ciwidey, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Dua pimpinan Bawaslu, Totok Hariyono dan Lolly Suhenty berharap masyarakat di Kabupaten Bandung terlibat mengawasi dugaan pelanggaran pemilu, netralitas aparatur negara (ASN, TNI, dan Polri), netralitas aparatur desa, termasuk netralitas penyelenggara pemilu mulai dari tingkatan bawah.

Dikirim oleh Robi Ardianto pada

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Ketua Bawaslu Rahmat Bagja meminta masyarakat melaporkan ke Bawaslu jika menemukan dugaan pelanggaran dalam Pemilu atau Pemilihan 2023, termasuk jika melihat adanya politik uang. Hanya saja, kata Bagja, penindakan pelaku politik uang dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum terbatas hanya selama masa kampanye.

Dikirim oleh Rama Agusta pada

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Herwyn Malonda menegaskan alasan seringnya komisioner (pimpinan) Bawaslu turun langsung menghadiri kegiatan sosialisasi pengawas partisipatif karena ingin mencari informasi langsung dari masyarakat. Hal ini menurutnya bisa menjadi bahan strategi Bawaslu dalam mengantisipasi kerawanan yang berpotensi muncul saat gelaran pemilu.

Dikirim oleh Rama Agusta pada

Garut, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengajak generasi muda khususnya kaum santri yang berstatus pemilih pemula, untuk ikut mengawasi dan mengawal proses pendaftaran pemilih oleh KPU di tiap jenjang. Bahkan saking pentingnya, Lolly menganalogikan pengawasan terhadap hak pilih bagi pemilih pemula, sebagai bukti kecintaan terhadap Tanah Air Indonesia.

Dikirim oleh Rama Agusta pada

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Anggota Bawaslu Puadi mengajak generasi muda ikut andil dalam pengawasan penyelenggaraan pemilu dengan kritis terhadap dugaan pelanggaran pemilu yang terjadi di sekitar lingkungannya. Puadi mengatakan itu saat membuka Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, di Bawaslu Kepulauan Seribu, Selasa (26/9/2023).

Berlangganan pengawasan partisipatif