Dikirim oleh Robi Ardianto pada
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja (kiri) bersama Vice President Media Group Network Selamun Yoanes Bosko (kanan) menunjukkan naskah MoU yang telah ditandatangai Bawaslu-Media Group Network di Jakarta, Kamis (3/11/2022)/foto: Publikasi dan Pemberitaan Bawaslu.

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Bawaslu melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Media Group Network dalam rangka Kerja Sama di Bidang Pengawasan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 . Ketua Bawaslu Rahmat Bagja berharap dengan adanya MoU tersebut Media Group Network dapat menjadi salah satu pionir dalam menyaring berita hoaks pemilu dan pemilihan.

"Semoga Nota Kesepahaman ini menjadikan Bawaslu dan Media Group Network sebagai mitra dalam melakukan penurunan disinformasi, juga hoaks dan black campaign (kampanye hitam) Pemilu dan Pemilihan tahun 2024," katanya saat memberikan sambutan di Gedung Metro TV, Jakarta, Kamis (3/11/2022).

Bagja juga berharap rekan-rekan pers dapat memberikan berita yang akurat dan sesuai fakta, sehingga dapat meminimalisir berita bohong ya bertebaran.

Selain itu, Bagja juga mengatakan Bawaslu siap diawasi oleh siapapun termasuk media. "Kami selalu siap diawasi oleh siapapun. Tentu kita berterima kasih diawasi karena lembaga tanpa diawasi akan menjadi masalah ke depan," ujarnya.

Vice President Media Group Network Selamun Yoanes Bosko menilai Pemilu dan Pemilihan 2024 mendatang akan lebih sejuk dibandingkan Pemilu 2019 dan 2014 lalu. Pasalnya, kata dia, saat itu berita bohong dan kampanye hitam masih banyak bertebaran di masyarakat.

"Kita akan melihat bagaimana Bawaslu melakukan tugasnya untuk menindak pelanggaran seperti ini, sehingga pemilu dan pemilihan mendatang benar-benar menjadi pesta rakyat, bukan pesta menakutkan," ujarnya.

Sebagai informasi, Penandatanganan Nota kesepahaman itu Bagja didampingi Deputi Bidang Dukungan Teknis La Bayoni dan Kepala Biro Hukum Humas Agung Bagus Gede Bhayu Indraatmaja.

Editor: Jaa Pradana
Fotografer: Robi Ardianto