• English
  • Bahasa Indonesia

Jelang Pilkada Serentak 2020, Abhan Ingatkan Bawaslu Daerah Waspadai Intervensi Politik Uang

Ketua Bawaslu Abhan (tengah) saat menjadi narasumber dalam kegiatan Rakor Peningkatan Kapasitas SDM dalam Evaluasi Penyusunan Laporan Komprehensif Pemilu 2019, Senin (30/09/2019) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah/Foto: Bhakti Satrio

Palangkaraya, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Jelang Pilkada Serentak 2020, Ketua Bawaslu Abhan mengingatkan, jajaran Bawaslu daerah mewaspadai intervensi politik uang yang mungkin muncul. Godaan politik uang menurut Abhan sangat mungkin muncul dan mengganggu konsistensi performa yang baik pada Bawaslu daerah.

Intervensi yang dikatakan Abhan dapat berupa peserta pilkada 'incumbent' yang mempermudah permohonan dana yang diajukan oleh Bawaslu daerah. Abhan mengingatkan, jajaran Bawaslu daerah tidak terbuai dan tetap berada pada standar pengawasan meskipun salah satu peserta pilkada merupakan petahana.

Di sisi lain, Abhan juga mewaspadai kemungkinan 'incumbent' yang mempersulit dalam laporan pertanggungjawaban. "Karena dia punya kepentingan. Ternyata incumbent kalah dia cari-cari saja masalah," sergahnya.

Maka dari itu, dia menghimbau untuk melakukan pengelolaan uang dengan sebaik-baiknya. Hal ini disebabkan jika pengelolaan dilakukan dengan baik dan tanpa kesalahan, "Mau ditembak dari mana pun siap. Karena tidak ada kesalahan." Tegas Abhan.

Abhan juga mengingatkan intervensi uang melalui suap yang dilakukan oleh peserta pilkada lainnya selain petahana. Dia menegaskan, Bawaslu harus menjaga integritas dan citra baik Bawaslu yang telah ditorehkan berdasarkan Pemilu 2019 silam.

"Kepercayaan publik saat ini sedang tinggi-tingginya. Ekspektasi publik harus kita jawab dengan kerja pengawasan sebaik-baiknya. Apa yang sudah baik kita pertahankan yang belum baik harus kita perbaiki," jelas Abhan saat menjadi narasumber dalam kegiatan Rakor Peningkatan Kapasitas SDM dalam Evaluasi Penyusunan Laporan Komprehensif Pemilu 2019, Senin (30/09/2019) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

"Jaga integritas karena ini proses kompetisi untuk mendapatkan kekuasaan. Jangan gadaikan integritas kita untuk kepentingan pribadi. Memang saat ini banyak intervensi tinggal sejauh mana ketabahan iman saudara," imbuhnya.

Abhan berpesan, tugas jajaran Bawaslu daerah masih belum usai dan hanya sedikit waktu untuk istirahat. Maka, tegasnya, ada beban moral yang sangat perlu dijaga bersama-sama dalam satu wadah yang disebut Bawaslu.

Editor: Ranap THS

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu