Kendari, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Ketua Bawaslu Abhan optimis peserta Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) dapat mencetak kader pengawas partisipatif yang punya integritas baik. Hal ini disampaikannya saat membuka SKPP Tingkat Dasar Tahun 2021 di wilayah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam sambutannya Abhan mengapresiasi antusiasme peserta SKPP yang peminatnya sangat banyak. Atas dasar ini, dia optimis bahwa SKPP dapat memberikan perubahan pola pikir atau paradigma yang dapat membantu penyelenggara pemilu melakukan tugasnya.
"Jadi partisipasi masyarakat jangan hanya hadir di TPS, tapi juga bisa ikut melakukan pengawasan setiap tahapan sehingga Pemilu bisa luber (langsung, umum, bebas, dan rahasia) dan jurdil (jujur, adil)," katanya saat memberikan paparan di Kendari, Sultra, Senin (14/9/2021).
Sementara itu Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir pun mengatakan SKPP memang sangat diperlukan di Kendari. Pasalnya, dia menambahkan belum semua warganya mengerti pendidikan kepemiluan sehingga SKPP dinilai membantu sosialisasi tersebut.
"SKPP ini sangat bagus untuk menambah ilmu dan pemahaman kita tentang kepemiluan baik dari sisi prosedur maupun dari sisi subtansi pemilu itu sendiri," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Bawaslu Sultra Hamiruddin Udu menjelaskan ada ribuan orang yang ingin mendaftar sebagai Peserta SKPP. Walaupun hanya sedikit yang terpilih, Hamiruddin berharap semua harus dapat memanfaatkan pengetahuan dan momen pembelajaran ini dengan sangat baik.
"Kami harap kawan-kawan setelah kembali ke daerahnya masing-masing bisa menjadi aktor-aktor lokal yang mendorong masyarakat mengawal pengawasan pada Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024," pungkasnya.
Penulis :Sastrana Djamin (Humas Bawaslu Provinsi Sulawesi Tenggara)
Editor : Reyn Gloria