Sumedang, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Bawaslu terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat agar terlibat dalam Pemilu 2024. Salah satunya dengan cara melakukan kolaborasi dengan kelompok seni yang ada di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
“Seniman itu memiliki gagasan yang menarik, pemikiran yang kritis dan peduli dengan nasib bangsa. Hal tersebut dibutuhkan Bawaslu dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu,” kata Anggota Bawaslu Lolly Suhenty dalam Forum Warga Sosialisasi Pengawasan Partisipatif di Galeri UMKM Saung Budaya Sunda, Jatinangor, Jawa Barat, Selasa (3/9/2023).
Dikatakan Lolly, kegiatan ini merupakan inisiasi dari kedua belah pihak. Bawaslu dan kelompok seni Jatinangor memiliki kesamaan visi juga misi, yaitu ingin menjadikan Pemilu 2024 milik bersama. Maka semua pihak harus terlibat mengawasi jalannya pesta demokrasi tahun depan.
“Kami berkomitmen untuk sama-sama menjaga iklim demokrasi yang kondusif. Kelompok seni bisa melakukan sosialisasi dengan cara-cara kesenian yang biasa mereka lakukan,” tuturnya.
Menurutnya, dalam melakukan sosialisai Bawaslu harus bisa menyesuaikan dengan berbagai kelompok masyarakat. Sebab, setiap kelompok memiliki karakter dan ciri khas yang berbeda. Maka dibutuhkan cara yang bisa diterima oleh seniman.
“Setiap kalangan beda karakter, maka harus dengan pendekatan yang berbeda. Tidak mungkin masuk dengan cara yang tidak biasa dengan mereka. Maka Bawaslu ditantang masuk menjadi bagian dari teman-teman seniman. Supaya diskusi bisa lebih nyambung,” ungkapnya.
Dalam sosialisasi tersebut dihadiri oleh puluhan mahasiswa dan penampilan dari komunitas karinding Jatinangor.
Foto: Robi Ardianto
Editor: Reyn Gloria