Dikirim oleh Bawaslu Provinsi pada
Ketua Bawaslu Abhan meminta mahasiswa tidak bersikap apatis terhadap persoalan demokrasi. Hal itu disampaikannya saat webinar Pendidikan Partisipatif di Kalangan Aktivis Mahasiswa, Kamis (28/10/2021) yang digelar di FISIP UIN Walisongo, Semarang.

Semarang, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Ketua Bawaslu Abhan meminta mahasiswa berperan aktif dalam proses demokrasi. Hal itu disampaikan saat webinar Pendidikan Partisipatif di Kalangan Aktivis Mahasiswa, Kamis (28/10/2021) yang digelar di FISIP UIN Walisongo, Semarang.

"Anak muda  jangan apatis terhadap persoalan demokrasi harus peduli dan jika menyimpang harus segera diluruskan bersama" ujarnya.

Abhan menyebut upaya pencegahan yang paling efektif dengan melibatkan masyarakat termasuk mahasiswa. "Karena proses politik relasinya adalah peserta dengan masyarakat sehingga masyarakatlah yang harus aktif," kata Abhan.

Dia menyatakan Bawaslu harus bekerjasama dengan civitas akademika, terlebih dalam menghadapi Pemilu dan Pemilihan serentak 2024 yang lebih kompleks.

"Kita memiliki kewenangan dari hulu hingga hilir mahasiswa dapat terlibat di berbagai lini tersebut untuk berani ikut mengawasi dan melaporkan" harap Abhan.

Wakil Rektor III UIN Walisongo Semarang Arief Budiman dalam sambutannya mengatakan kegiatan tersebut sebagai langkah pengawalan agar pemilu berjalan baik bersama mahasiswa.

"Mahasiswa memiliki energi yang berlebih, nah hal ini yang harus terus dibangkitkan khususnya meningkatkan peran dan kepedulian," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Arief berharap kepada Bawaslu agar dapat melibatkan mahasiswa di kampusnya agar peduli terhadap kepemiluan.

"Kami sangat berharap mahasiwa di kampus kami terus dilibatkan untuk ikut peduli kepada dunia kepemiluan kedepan," harapnya.

Penulis dan Foto : Humas Bawaslu Provinsi Jawa Tengah