Gorontalo, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengajak media massa untuk menyampaikan ide, gagasan dan kritik kepada Bawaslu mulai dari Bawaslu tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Hal tersebut dibutuhkan oleh Bawaslu agar kerja-kerja pengawasan yang kurang maksimal tidak boleh terulang pada Pemilihan 2024.
"Jangan ragu untuk sampaikan ide, gagasan dan kritik kepada Bawaslu. Media massa dengan Bawaslu berada dalam posisi yang setara," katanya dalam Konsolidasi Media Dalam Rangka Penguatan Pemberitaan Pada Pengawasan Tahapan Pemilihan Serentak 2024 di Gorontalo, Rabu, (26/6/2024).
Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat periode 2018-2022 ini menuturkan, sebagai lembaga publik, salah satu kewajiban Bawaslu yaitu untuk memberikan informasi kepada publik. Menurut dia, Bawaslu tidak bisa bekerja sendirian, membutuhkan kerjasama dengan media massa lokal maupun nasional. Ini supaya informasi bisa disebar secara masif dan sampai kepada publik.
"Bawaslu dengan media memiliki peran masing-masing pada tahapan pemilihan. Media tidak boleh memberitakan informasi yang abal-abal atau yang diragukan kebenarannya. Harus berikan informasi yang akurat, tepat dan cepat," ungkapnya.
Dikatakan Lolly, konsolidasi media bukan kegiatan yang hanya kumpul-kumpul dengan wartawan saja. Melainkan dalam upaya Bawaslu melakukan gerakkan penguatan pemberitaan terhadap seluruh jajaran di daerah.
Editor: Jaa Pradana
Fotografer: Hendi Purnawan
 |
 |
Webmail
