Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Bawaslu DKI Jakarta merayakan hari ulang tahun (HUT) ketujuh pada 30 Oktober 2019. Ketua Bawaslu Abhan mendoakan, bertambahnya usia, Bawaslu DKI Jakarta semakin berkomitmen dan berkontribusi dalam mengawal proses pemilu dan pilkada untuk masa mendatang.
“Saya doakan semoga Bawaslu DKI Jakarta semakin berkomitmen, berkontribusi, dan tentu berintegritas dalam mengawal pemilu atau pilkada ke depan,” jelasnya saat menghadiri perayaan HUT ketujuh Bawaslu DKI Jakarta bertema: Refleksi Pelaksanaan Pemilu 2019 di Provinsi DKI Jakarta, Rabu (30/10/2019).
Mantan Ketua Bawaslu Jawa Tengah ini mengungkapkan, sejarah pengawasan pemilu dan pilkada oleh Bawaslu DKI Jakarta hingga saat kini berusia tujuh tahun. Menurutnya, pada Pilkada 2012, pengawasan dilakukan dengan nomenklatur pengawas pemilu (panwaslu) Ad hoc (sementara). Kemudian, di tahun yang sama pasca pilkada, lahirlah lembaga permanen atas nama Bawaslu Provinsi DKI Jakarta yang diatur dalam UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum.
Setelah permanen, lanjut Abhan, Bawaslu DKI Jakarta berkontribusi besar dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2014 bersama seluruh Bawaslu tingkat provinsi di seluruh Indonesia. “Jadi kalau dirunut pasca permanen, Bawaslu DKI Jakarta ini pertama mengawal Pemilu 2014,” ujar Abhan.
Selanjutnya, Bawaslu DKI Jakarta mengawal Pilkada 2017. Menurut pandangan pria asal Pekalongan ini, Pilkada 2017 di DKI Jakarta telah memunculkan istilah fenomena hoaks (berita bohong) di media sosial yang begitu menjamur.
“Kalau kita kembali mengingat sejarah Pilkada 2017, tentu kita akan teringat pula sejarah dahsyat fenomena hoaks di media sosial. Di balik itu semua, tentu berkat pengawasan jajaran Bawaslu sehingga Pilkada DKI berjalan baik,” tutur Abhan.
Abhan menambahkan, Bawaslu DKI Jakarta juga telah sukses melakukan pengawasan Pemilu 2019 khusus di ibu kota negara. “Pilkada 2012 dikawal Panwaslu DKI Jakarta. Tiga hajatan besar, yaitu Pemilu 2014, Pilkada 2017, dan Pemilu 2019 telah ditunaikan dengan baik oleh Bawaslu DKI Jakarta dalam konteks pengawasan pemilu khusus dengan sangat baik,” akunya.
“Terima kasih Bawaslu DKI Jakarta telah ikut serta menggoreskan tinta emas dalam perjalanan proses demokrasi di Indonesia. Selamat ulang tahun yang ketujuh. Semoga semakin berkontribusi dalam mengawal pilkada maupun pemilu akan datang,” tutup Abhan.
Editor: Ranap THS
 |
 |
Webmail
