Ditulis oleh Ranap Tumpal HS pada Selasa, 21 November 2023 - 18:45 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengajak jajaran Polri secara bersama memperkuat kolaborasi dengan pengawas pemilu dalam mencegah dan menangani pelanggaran Pemilu 2024 di media sosial (medsos). Menurutnya ada banyak kerja sama yang perlu dilakukan dalam menangani pelanggaran pemilu yang akan memasuki tahapan kampanye.
Ditulis oleh Robi Ardianto pada Senin, 10 Oktober 2022 - 21:28 WIB
Bali, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Bawaslu berbagi pengalaman dalam menangani disinformasi dalam proses pemilu dan pemilihan saat pleno dua dalam pleno dua acara Sidang Pleno Kelima (Fifth Plenary Assembly) Global Network on Electoral Justice (GNEJ) di Bali. Anggota Bawaslu Herwyn J.H.
Ditulis oleh Robi Ardianto pada Jumat, 15 Juli 2022 - 23:23 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda menyebutkan beberapa langkah Bawaslu dalam mencegah penyebaran politik identitas dan isu mengenai suku, agama, ras, dan antar-golongan (SARA).
Ditulis oleh Ilham Thoriq pada Senin, 11 Juli 2022 - 19:04 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Ketua Bawaslu Rahmat Bagja dan Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengajak TikTok Indonesia bersama-sama melawan hoaks (berita bohong); fitnah; dan ujaran kebencian pada Pemilu 2024. Hal tersebut bagi keduanya sebagai harapan tiktok turut menyejukkan kontestasi Pemilu 2024.
Ditulis oleh Jaa Pradana pada Jumat, 17 Juni 2022 - 19:59 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengajak para kader Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) untuk meningkatkan literasi digital masyarakat. Menurtunya, salah satu faktor kencangnya polarisasi masyarakat pada Pemilu 2019 terjadi karena urang meleknya masyarakat pada isu-isu yang ada pada media sosial (medsos).
Ditulis oleh Ranap Tumpal HS pada Sabtu, 15 Januari 2022 - 19:39 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar mengungkapkan media sosial (medsos) bukan lagi sebagai media alternatif melainkan media utama dalam penunjang aktivitas kehidupan sehari-hari. Untuk itu, dia mengajak adanya pengembangan kesadaran bersama terhadap medsos (social media awareness) terhadap bahaya hoaks atau penyebaran disinformasi.
Ditulis oleh Robi Ardianto pada Rabu, 7 April 2021 - 17:03 WIB
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Rahmat Bagja berharap tidak adalagi disinformasi (penyampaian informasi yang salah dengan sengaja untuk membingungkan orang lain), hoaks, dan ujaran kebencian dalam pelaksanaan pemilihan baik kepala daerah atau pemilu.