Submitted by Bhakti Satrio on
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty (ketiga dari kiri), didampingi Sekjen, Deputi, Irtama dan Kepala Biro saat menyerahkan dana kerahiman kepada keluarga Bawaslu yang meninggal, di Jakarta, Senin (1/12/2025).

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty menyalurkan dana kerahiman kepada keluarga almarhum yang merupakan bagian dari keluarga besar Bawaslu. Menurutnya, penyerahan dana kerahiman ini merupakan bukti bahwa ikatan kekeluargaan di Bawaslu tidak akan usai.

Lolly menyampaikan bahwa setiap penunaian kewajiban penyaluran dana kerahiman selalu memunculkan perasaan yang bercampur aduk. "Setiap menunaikan kewajiban soal dana kerahiman, itu selalu ada rasa berat karena secara otomatis kita akan kangen dengan almarhum," ujar Lolly saat bertemu keluarga alm. Heru Faturohman dan alm. Anggiat Hutomo Putra di kantor Bawaslu pada Senin (1/12/2025).

Meski demikian, dia menuturkan ada rasa lega karena mampu menunjukkan bahwa ikatan kekeluargaan di Bawaslu terus berlanjut. Lolly menekankan bahwa meskipun telah berpisah, semangat silaturahmi dan kasih sayang tetap terjalin melalui bentuk dukungan berupa dana kerahiman ini.

"Silaturahminya tetap terjalin, kasihnya juga tetap berjalan dalam bentuk dana kerahiman. Jadi ini selalu menjadi momen yang membuat saya merenung banyak, antara melepaskan orang yang kita sayang dengan mendapatkan keluarga baru," tambahnya.

Lolly berkeyakinan bahwa momen penyerahan ini bisa jadi merupakan jawaban dari doa-doa panjang keluarga terhadap proses kehidupan setelah ditinggalkan orang yang dicintai.

Mengutip filsuf Persia, Maulana Jalaluddin Rumi, Lolly mengingatkan bahwa perpisahan sejati tidak pernah ada bagi mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa. "Jalaluddin Rumi pernah mengatakan, yang namanya perpisahan itu hanya milik mereka yang mencintai dengan mata. Tapi bagi mereka yang mencintai dengan hati dan jiwa, perpisahan itu tidak pernah ada," tuturnya.

Di akhir sambutannya, Lolly menyampaikan terima kasih atas kehadiran perwakilan keluarga yang ditinggalkan dalam acara tersebut. Dia menegaskan bahwa seluruh jasa baik almarhum/almarhumah akan selalu dikenang sebagai pengabdian terbaik untuk Bawaslu, bangsa, dan keluarga.

"Semoga nilai ini bisa menggambarkan kasih itu tidak hanya ada dari Bawaslu RI, tapi juga dari Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota. Karena dana kerahiman merupakan dorongan untuk bukti kasih sayang kami," pungkas Lolly.

Foto: BSW

Editor: Nofiar