Balikpapan, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda meminta seluruh jajaran Bawaslu se-Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan evaluasi secara menyeluruh. Evaluasi dilakukan terkait dengan urgensi pengawas pemilu dalam melakukan pengawasan, serta kesesuaian beban kerja dengan tugas fungsi yang diberikan Undang Undang.
"Kepada Bawaslu Provinsi juga Kabupaten Kota untuk melakukan evaluasi dan membuat laporan secara berjenjang tanpa ada yang ditutupi," katanya dalam Rapat Koordinasi Dalam Rangka Evaluasi Pengawas SDM dan Konsolidasi Intern Pasca Pemilihan Tahun 2024 Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur di Balikpapan, Senin (3/3/2025).
“Laporan secara berjenjang disampaikan kepada Bawaslu RI, juga disampaikan kepada Pemerintah dan DPRD. Selanjutnya, Bawaslu RI akan melakukan evaluasi melalui kegiatan ngabuburit pengawasan,” imbuh dia.
Herwyn menjelaskan kegiatan ngabuburit pengawasan yang baru saja diluncurkan, salah satunya akan diisi dengan materi tentang tata kelola organisasi, terkait eksistensi kelembagaan pengawasan pemilu untuk sifat struktur, dan sistem organisasi kerja sekretariat. "Termasuk urgensi pengawasan pemilu yang dilakukan oleh suatu lembaga negara dan evaluasi terkait ASN," urai dia.
Menurut Herwyn, terdapat waktu yang panjang pasca pemilu untuk itu akan dilakukan pengembangan strategi untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pengawasan partisipatif, suatu upaya memberdayakan masyarakat mempersiapkan rakyat pemilih terlibat aktif dalam mewujudkan integritas penyelenggaraan pemilu berikutnya .
Penulis & Foto: Nana (Humas Bawaslu Kaltim)
Editor: JRP
