Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar menyatakan harapan perlunya 'timeline' atau lini masa secara singkat yang harus ditindaklanjuti jajaran Bawaslu se-Indonesia. Khususnya, tambah dia, bagian Pusat Data dan Informasi (Pusdatin), Hukum dan Hubungan Masyarakat (Humas) dalam menyambut Pemilu beserta Pilkada tahun 2024.
Pertama dia menyampaikan adanya pengangkatan Kepala Pusdatin Lita Gustina Bawaslu dapat menjadi penyegaran dalam perbaharuan sistem di Bawaslu. Dia berharap Pusdatin Bawaslu bisa membuat data dan informasi di Bawaslu lebih terstruktur dan terkomunikasikan dengan cepat.
"Kalau dulu sulit berkomunikasinya sekarang bisa langsung ke Kapusdatin. Misalnya ada beberapa provinsi yang mau ada penambahan kuota untuk di website dan bisa melihat bagian mana yang perlu di-'update' sekaligus memberikan sistem," jelas Fritz dalam pertemuan virtual bersama Bawaslu se-Indonesia, Selasa (18/5/2021).
Tidak hanya bagian Pusdatin, Fritz juga menyoroti persiapan bagian Hukum dalam menghadapi Pilkada 2024. Menurutnya berdasarkan diskusi yang telah dilakukan kajian terkait hukum masih perlu banyak pendalaman dan bahan-bahan yang dibutuhkan.
"Kajian kita masih kering menghadapi pemilihan 2024 dari segi hukum, harusnya kita punya bahan yang komperhensif agar bisa didiskusikan mendalam," tuturnya.
Dirinya mengajak seluruh Bawaslu Provinsi maupun Bawaslu Kabupaten/Kota agar bisa memaksimalkan segala yang bisa dilakukan. Utamanya, Fritz meminta agar bagian Humas dapat memaksimalkan fungsinya untuk mempublikasikan terkait kinerja Bawaslu dalam mempersiapkan Pemilihan 2024.
"Dalam Humas saya sampaikan kita akan melakukan pelatihan fotografi dan pembuatan video yang baik. Ini salah satu yang sekilas akan kita lakukan, dua minggu ke depan kita harus buat timeline yang bisa kita selesaikan dan disesuaikan," harap Fritz.
Editor: Ranap THS
