Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Bawaslu mulai menyusun naskah kajian pengelolaan sumber daya manusia (SDM) pengawas pemilu menyongsong gelaran Pemilu Serentak Tahun 2024. Penyusunan dilakukan dengan melibatkan seluruh koordinator divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Provinsi, di Jakrta, Selasa (28/9/2021).
Ketua Bawaslu Abhan menegaskan naskah kajian pengelolaan SDM pengawas pemilu ini sangat penting karena pengawas pemilu baik yang permanen maupun pengawas Ad hoc (sementara) merupakan jantung pengawasan pemilu.
"Bahwa pengawasan ini berjalan atau tidak tergantung dari SDM kita, baik SDM yang permanen maupun yang Ad hoc. (Rekrutmen) SDM yang permanen adalah wilayah Bawaslu RI, untuk yang Ad hoc wilayah kabupaten/kota," paparnya.
Abhan kembali menyatakan SDM dari pusat sampai level Pengawas TPS (PTPS) itu sangat penting untuk pengelolaan pengawasan pemilu khususnya menghadapi Pemilu 2024. Dia pun berpesan agar naskah kajian ini bisa menjadi kajian dan bahan evaluasi agar bisa menentukan, menata, mengelola, dan memilih SDM Pemilu Serentak 2024 yang berkualitas dan berintegritas.
"Jadi dirinci bagaimana ke depan catatan ini menjadi rujukan untuk merekrut pengawas pemilu ad hoc. Mudah-mudahan timeline-nya tidak meleset, sehingga tidak bertabrakan dengan kegiatan yang lain," jelas lelaki asal Pekalongan itu.
Editor: Ranap THS
Fotografer: Reyn Gloria
