• English
  • Bahasa Indonesia

Sekjen Bawaslu: Hasil Pemeriksaan BPK Tanggung Jawab Kelembagaan

Salatiga, Badan Pengawas Pemilu – Sekretaris Jenderal Bawaslu Gunawan Suswantoro mengingatkan kepada peserta pelatihan Persiapan Audit Sederhana Pengelolaan Dana Hibah Kepala Daerah Serentak Tahun 2015 mengenai pentingnya mengikuti kegiatan persiapan audit sederhana.

“Kenapa acara ini penting karena kita tahu bahwa dana hibah pilkada sejak awal sudah dilakukan pemeriksaan awal oleh BPK. Pada waktu itu sebetulnya hanya KPU, tapi ternyata juga kepada Bawaslu. Ini menjadi penting karena prinsipnya setiap provinsi akan diperiksa oleh BPK,” jelas Sekjen Bawaslu, Gunawan Suswantoro saat memberikan pengarahan pada peserta pelatihan di Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (17/11).

Gunawan menjelaskan bahwa pertemuan ini penting untuk menghadapi pemeriksaan. “Apa-apa yang menjadi prioritas harus kita siapkan dengan lengkap untuk dipertanggungjawabkan. Berarti kita harus menyiapkan segala hal, walaupun itu semua itu harus ada pertanggungjawaban, sehingga perlu langkah-langkah strategis,” katanya.

Ia mencontohkan bahwa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selalu akan memeriksa atau meminta laporan kegiatan. “Artinya semua kegiatan harus disiapkan laporannya. Laporan itu bukan hanya laporan kegiatan, tapi termasuk laporan keuangannya. “Ini salah satu langkah persiapan ketika kita menghadapi pemeriksaan,” jelasnya.

Selain itu Sekjen Bawaslu mengingatkan dan menghimbau Bawaslu Provinsi untuk belajar menghadapi pemeriksa dari BPK. Hal apa saja, yang harus disiapkan ketika BPK masuk melakukan pemeriksaan.

“Saya ingin ingatkan, akan ada pemeriksaan di seluruh provinsi dan kita harus mempersiapkan diri. Selanjutnya pembelajaran audit sederhana ini, memang kalau audit itu detail sekali, tapi minimal kita tahu. Dan kenapa komisioner juga kita undang? Tujuannya adalah hasil pemeriksaan BPK bukan hanya tanggung jawab sekretariat tapi juga kelembagaan, kita bersama-sama menyiapkan diri secara kelembagaan menghadapi pemeriksaan BPK. Bagi yang belum pernah diperiksa ini pasti menjadi persiapan yang lebih matang karena anggaran kita bukan hanya APBN murni tetapi dana hibah itu yang akan menjadi lebih besar, khususnya adalah yang ada pemilihan gubernur di 9 provinsi tentunya semakin berat,” terangnya.

Senada dengan Sekjen Bawaslu RI, Pimpinan Bawaslu RI Endang Wihdatiningtyas mengingatkan pula kepada peserta bahwa kegiatan ini sangat strategis untuk mengetahui manajamen pengelolaan aset yang dipercayakan dalam rangka melaksanakan tanggung jawab secara efektif. Serta, sebagai deteksi dini pada potensi tidak tertibnya pengelolaan keuangan.

Penulis: Christina Kartikawati

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu