Jakarta, Bawaslu – Ketua DPD RI Irman Gusman menilai, di usianya yang masih sangat muda, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI sudah menorehkan prestasi yang spektakuler dalam mengawal demokrasi dan pemilu di Indonesia. Hal itu disampaikan Irman berdasarkan pengalamannya sebagai peserta pemilu.
“Bawaslu ini, walau masih anak-anak, tapi prestasinya sudah luar biasa, spektakuler,” ujar Irman dalam sambutannya pada peringatan ulang tahun ke-7 Bawaslu RI di Gedung Bawaslu, Kamis (9/4).
Ia mengatakan, peran Bawaslu bahkan menjadi model pengawalan demokrasi bagi Negara lain yang sedang membangun demokrasi di negaranya. Ia menyampaikan aspirasinya atas peran awaslu dalam membuat kualitas demokrasi dan kualitas pemilu yang baik.
Irman mengatakan, pemilu Legislatif 2014 lalu merupakan pemilu yang sangat rumit. Namun, berkat Bawaslu, konflik dapat ditekan. Bahkan, ujarnya, penyelesaian sengketa pun dapat diselesaikan dengan baik. “Situasi ini, tanpa peran kuat pengawasan pemilu tentu tidak akan terjadi,” katanya.
Dia menyampaikan, beberapa kali menjadi peserta pemilu, peran Bawaslu dalam mencegah pelanggaran dan menegakkan hukum sangat besar sehingga pemilu tetap dapat berjalan baik. “Walau pernah jadi Wakil Ketua DPD, waktu pemilu 2014 lalu, kalau nakal saya tetap disentil oleh Bawaslu di Sumatera Barat. Jadi Bawaslu ini tidak pandang bulu,” kata Irman.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bawaslu Muhammad mengatakan, kerja optimal Bawaslu dalam mengawasi proses demokrasi dan pemilu juga dipengaruhi oleh dukungan publik. Dalam menjalankan peran dan tanggung jawabnya, Bawaslu menerapkan pengawasan partisipatif dengan melibatkan semua unsur masyarakat.
“Kami menyadari, struktur atau perangkat Bawaslu tidak sampai ke bawah hingga dapat menjangkau semua. Tapi dukungan, support dan peran masyarakat ikut membantu kami,” kata Guru Besar Ilmu Politik Universitas Hasanuddin itu.
Bawaslu memperingat hari ulang tahunnya yang ketujuh. Peringatan juga diisi dengan peluncuran SMS Center, Studio Mini dan Galeri Foto Bawaslu. Selain seluruh Pimpinan dan Sekretaris Jenderal Bawaslu, Turut hadir dalam acara tersebut Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Judhariksawan, Wakil Ketua Komisi Yudisial Abbas Said, Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman dan pejabat dari lembaga Negara lain.
Penulis : Deytri Aritonang
 |
 |
Webmail
