• English
  • Bahasa Indonesia

Kejar WTP, Bawaslu Kumpulkan Seluruh Kasek

(kiri-kanan) Sekjen Bawaslu RI Gunawan Suswantoro, Pimpinan Bawaslu RI, Nasrullah, Endang Wihdatiningtyas, Muhammad (Ketua), Daniel Zuchron, Nelson Simanjuntak, Kepala Biro Adminitrasi Dermawan Adhi Santoso pada acara pembukaan Finaslisasi Penyusunan Laporan Keuangan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Tahun Anggaran 2015, bertempat di Hotel Arya Duta, Jakarta. Senin 1 Februari 2016.

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Untuk mendukung pencapaian target laporan keuangan Bawaslu RI berpredikat wajar tanpa pengecualian (WTP), Sekretariat Bawaslu RI mengumpulkan seluruh kasek dan operator Sapta dan Simak BMN seluruh Bawaslu Provinsi dalam kegiatan Finalisasi Penyusunan  Laporan  Keuangan  Badan  Pengawas  Pemilihan  Umum  Republik Indonesia  Tahun  Anggaran 2015 bertempat di Hotel Arya Duta, 1 s.d 3 Februari 2016.

 

Kegiatan Finalisasi Penyusunan laporan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang utuh dan menyeluruh kepada sekretariat Bawaslu Provinsi terhadap tugas, fungsi, wewenang sesuai dengan peraturan perihal laporan keuangan. Serta  merancang dan menyusun laporan keuangan tahunan Bawaslu RI yang berkualitas dan diharapkan bisa mencapai predikat wajar tanpa pengecualaian (WTP). “kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman yang utuh dan menyeluruh kepada Bawaslu Provinsi”, Ujar Kepala Biro Admintrasi Sekteriat Bawaslu RI, Dermawan Adhi Santoso.

 

Saat menyampaikan laporan ketua panitia, Senin malam (1/2) Hadir dalam pembukaan Ketua Bawaslu RI, Muhammad, Pimpinan Bawaslu RI, Nasrullah, Endang Wihdatingtyas, Nelson Simanjuntak, Daniel Zuchron, Sekjen Bawaslu RI Gunawan Suswantoro, Kepala Biro Administrasi Dermawan Adhi Santoso, serta Kabag, Kasubbag dan Staf Sekretariat Jenderal Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia. 

 

Pimpinan Bawaslu RI, Endang Wihdatinigtyas mengatakan, pengelolaan dana hibah memang bukan hal yang sederhana. Mengelola uang negara, mempunyai sistem dan mekanisme yang berbeda. Ditambah lagi, baru pertamakali APBD di APBN-kan sehingga diperlukan keseriusan dan kerjasama secara maksimal terkait dengan pembuatan laporan keuangan agar bisa mengejar target yang diinginkan. “Sangat diperlukan keseriusan dan kerjasama secara maksimal agar bisa mengejar target yang diinginkan”, ujarnya.

 

Hal senada disampaikan Ketua Bawaslu RI, Muhammad menegaskan bahwa komitmen meraih predikat WTP bukan sesuatu yang langsung dicetuskan tetapi telah dimulai saat awal dan memutuskan saatnya laporan keuangan Bawaslu RI ditahun 2015 bisa meraih predikat WTP. Nantinya, sambung Muhammad, akan ada evaluasi. Bawaslu Provinsi yang secara signifikan memberikan pengaruh positif terhadap opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan diberikan penghargaan. Sebaliknya,

 

Bawaslu provinsi yang secara signifikan membuat, mempengaruhi, secara negatif opini laporan keuangan Bawaslu RI, maka dalam pleno Bawaslu RI akan mengusulkan meminta Sekjen melakukan evaluasi secara serius ke provinsi itu. “Akan ada evaluasi bagi Provinsi yang secara signifikan membuat, mempengaruhi, secara negatif opini laporan keuangan Bawaslu RI”, tegas Muhammad

 

Muhammad mengatakan, pekerjaan ini (laporan keuangan-red) adalah tanggung jawab yang tidak ringan. Kawan-kawan jajaran di bawah adalah pondasi lembaga pengawas Pemilu. Segala sesuatu yang dilakukan akan memengaruhi dan menentukan nasib dan kinerja Bawaslu RI. Untuk itu dimohon kerjasamanya.

 

Pimpinan Bawaslu RI yang lain Daniel Zuchron mengatakan keberadaan sekretariat adalah mengikuti tugas pokok yang tertera didalam UU. Posisi Sekretariat bukan sebagai pelengkap melainkan sebagai tim sinergitas dengan harapan terwujudnya pemilu. Jika tidak di dukung oleh sekretariat, Komisoner tidak akan berfungsi.  “Posisi sekretariat adalah tim pendukung sinergitas dengan harapan terwujudnya pemilu”, Ujar Daniel. Pimpinan Bawaslu RI, 

 

Nelson Simanjuntak juga mengatakan, meskipun dalam proses pembuatan laporan keuangan tidak mudah, tetapi dengan keseriusan, kerja keras dan kerjasama, seluruh proses perencanaan sampai pada pertanggungjawaban keuangan bisa dilakukan dengan baik serta dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. Tentunya, harus tetap semangat dengan segala tantangan dalam proses pembuatan laporan keuangan. Hingga akhirnya, target untuk mencapai predikat WTP dapat terealisasikan.

 

Nelson menambahkan di tahun 2016-2017, kita (pengawas pemilu) masih akan melakukan pengawasan pemilihan kepala daerah serentak ditahun 2017. Kesekretariatan juga merupakan bagian dari pengawasan ini. Nelson mengajak untuk melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing, secara keseluruhan nantinya akan menjadi kerja tim kesuksesan pemilu. “Mari melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing guna mendukung kesuksesan pemilu”, ajak Nelson

Penulis: Muhtar

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu