Seruyan, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Bawaslu Kabupaten Seruyan kembali menjadi pelopor di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Kali ini, dalam model pengawasan partisipatif, Bawaslu Seruyan menggelar kemah Saka Adhyasta Pemilu yang diikuti 170 pramuka tingkat penegak se-kabupaten yang berjuluk 'Gawi Hatantiring' tersebut.
Selama dua hari, ratusan muda-mudi yang telah mempunyai hak pilih itu bakal diberikan ketrampilan kepramukaan serta pengetahuan kepemiluan. Ketua Bawaslu Abhan mengharapkan, para tunas muda bisa menjadi agen kepemiluan untuk menularkan virus-virus pengawasan dalam Pilkada 2020.
"Kami beeharap mereka nantinya dapat pengetahuan soal pengawasan pilkada. Maka nanti bisa menjadi agen-agen yang bisa menyebarkan virus pengawasan ke masyarakat," ucapnya dalam kemah bakti Saka Adhyasta se-Kabupaten Seruyan di Pantai Sungai Bakau Seruyan, Senin (2/3/2020).
Abhan memandang, gerakan pramuka merupakan organisasi yang terstruktur secara baik. Karena itu, menurutnya, Bawaslu mendorong terus komponen masyarakat khususnya dari kalangan pramuka untuk bisa berpartisipasi dalam pengawasan Pilkada 2020.
"Saka Adhyast merupakan program besar dari pengawasan partisipatif. Jadi kami mendorong komponen masyarakat untuk bisa berpartisipasi dalam pengawaaan," kata Abhan.
Sedangkan Wakil Bupati Seruyan Iswanti yang bertindak sebagai inspektur upacara kemah memberikan apresiasi 'angkat jempol' terhadap Bawaslu Seruyan. Dirinya meyakini, semangat serta kedisiplinan gerakan pramuka bisa menjadi bagian yang baik dalam partisipasi pengawasan pemilihan gubernur (pilgub) Kalteng tahun ini.
"Jadi para kakak-kakak dan adik-adik pramuka ini bisa menjadi pelopor gerakan tolak politik uang supaya tidak ada lagi politik uang," pungkasnya.
Editor: Ranap THS
Fotografer: Jaa Pradana