Submitted by falcao on

Riau, Bawaslu. Pilkada serentak tahap pertama yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015, tinggal menghitung hari. Tapi anehnya, sampai saat ini masih ada beberapa pemda yang belum memasukkan anggaran bagi penyelenggara pemilu, khususnya untuk panitia pengawas pemilu atau Panwas Kabupaten/kota.

“Masih ada beberapa pemda yang ‘ngeyel’, membangkang, tidak mau melaksanakan peraturan perundang-undangan dan Permendagri yang sudah sangat jelas mengingatkan pemda kabupaten/kota untuk memasukkan anggaran dalam APBD-nya bagi penyelenggara pemilu, baik untuk KPU maupun Panwas Kabupaten/Kota,” kata Pimpinan Bawaslu RI, Endang Wihdatiningtyas.

Endang Wihdatiningtyas yang juga Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu RI menyampaikan hal tersebut ketika memberikan arahan sebelum membuka acara Sosialisasi Kepada Stakeholder Dan Masyarakat Tentang Pengawasan Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Tahun 2015  di Kabupaten Siak, Provinsi Riau (Senin,9/10).

Anehnya, lanjut Endang, Pilkada mau dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015 ini, tapi ada daerah yang anggarannya baru akan dicairkan pada tahun 2016. “Mau diapakan anggaran itu, kalau baru dicairkan setelah Pilkada berlangsung,” keluh Endang.

Menurut Endang, pembiayaan Pilkada bukan hal baru bagi pemda yang menyeleggarakan Pilkada tahun ini, sehingga tidak ada alasan bagi pemda untuk tidak memasukkan dalam APBDnya anggaran bagi penyelenggara pemilu, termasuk anggaran untuk Panwas Kabupaten/Kota.

Sikap tidak kooperatif pemda ini, kata Endang,  telah disampaikan kepada Presiden dalam rakor Pilkada serentak beberapa waktu lalu. Dalam rakor tersebut, Presiden sudah memerintahkan Kejaksaan dan Kepolisian RI untuk meminta penjelasan kepada pemda yang belum memenuhi kebutuhan anggaran bagi Panwas Kabupaten/Kota.

Khusus di Kabupaten Siak, kata Endang, anggaran untuk Panwas Kabupaten Siak sudah dipenuhi oleh pihak pemda setempat. Hal itu diketahuinya setelah mendapat informasi dari Wakil Bupati Siak, Alfedri, dan Ketua Panwas Kabupaten Siak, Aris Susanto. Karena itu, Endang memuji langkah  Pemda Siak yang telah menyediakan anggaran bagi Panwas.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Pemda Siak yang ikut berpartisipasi dalam menyukseskan Pilkada serentak tahap pertama ini, karena telah menyediakan anggaran bagi Panwas Kabupaten Siak, dan juga telah menempatkan tenaga PNS untuk mengelola  keuangan Panwas. Hal ini menjadi bukti bahwa Pemda Siak mempunyai  komitmen untuk menyukseskan Pilkada serentak tahap pertama ini,”ujarnya.

Acara sosialisasi di Kabupaten Siak ini dihadiri oleh Wakil Bupati Siak, Alfedri, Ketua Bawaslu Provinsi Riau, Edy Syarifuddin, Kasek Bawaslu Provinsi Riau, Anderson, Pimpinan Bawaslu Provinsi Riau, Fitri Heriyanti dan Rusidi Rusdan. Dalam acara tersebut, Panwas Kabupaten Siak juga mengundang  Kejaksaan Siak dan Polres Siak. Pesertanya terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pimpinan parpol, tim pasangan calon bupati/wakil bupati, perguruan tinggi, ormas/LSM, organisasi pemuda,  media massa, dan pemilih pemula dari berbagai SMA dan SMK. ***

 

Penulis : Deytri

Editor : Falcao