Submitted by admin on

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu - Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) meluncurkan tampilan baru pada laman bawaslu.go.id. Peluncuran tampilan laman resmi tersebut bertujuan meningkatkan aksesibilitas informasi publik sebagai dukungan kinerja pengawasan serta partisipasi pengawasan kepada masyarakat.

“Desain yang kali ini kami buat lebih informatif, komunikatif, dan partisipatif,” ujar Anggota Bawaslu RI Mochammad Afifuddin pada saat peluncuran sekaligus buka bersama dengan Media di Gedung Bawaslu, Rabu (21/6).


Lebih lanjut Koordinator Divisi Pengawasan dan Sosialisasi tersebut mengatakan, informasi yang disampaikan melalui bawaslu.go.id akan lebih banyak menjawab kebutuhan publik. Ia mencontohkan, laman akan memuat menu “EDUKASI” yang memuat tanya jawab soal Pemilu dan pengawasan Pemilu.

Situs laman itu juga menyediakan menu “PPID” yang menyediakan semua informasi publik yang dimiliki Bawaslu. “Hal itu untuk menjawab tantangan keterbukaan informasi publik seperti perintah UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” kata Afif .


Afif menjelaskan, berbeda dari desain sebelumnya, laman ini akan dibuat lebih komunikatif dan interaktif. Melalui situs resminya, Bawaslu menampung saran, kritik, dan pertanyaan dari masyarakat. Situs tersebut juga terhubung dengan situs Bawaslu provinsi seluruh Indonesia.

Dalam laman itu juga akan ditayangkan hasil pengawasan partisipatif yang melibatkan semua pihak. Hal itu, ujarnya, sebagai bentuk komitmen Bawaslu untuk melakukan pengawasan pemilu partisipatif.

Sementara itu Anggota Bawaslu RI Ratna Dewi Pettalolo mangatakan peluncuran tampilan laman Bawaslu juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengawasan partisipatif oleh masyarakat. Menurutnya selain sebagai lembaga yang menegakkan keadilan Pemilu, peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengawal proses demokrasi.

“Peran masyarakat sangt penting dalam mengawasi Pemilu bersama Bawaslu.

Ke depan dan seterusnya, Bawaslu ingin menjadi lembaga yang akrab dengan semua pihak terutama masyarakat,” ujarnya

Ratna menuturkan, Bawaslu terus melakukan inovasi agar masyarakat dapat mengakses informasi terkait kepemiluan. Menurutnya, Bawaslu ingin menjadi lembaga yang akrab dengan semua pihak terutama masyarakat.

“Pemilu harus menghasilkan sesuai pilihan rakyat. Ini yang harus kita pastikan bahwa masyarakat berada di depan untuk mengawal pemilu. Partisipasi masyarakat juga tidak boleh dikesampingkan. Kami merancang dan membuat tagline Bersama Rakyat Kita Mampu Awasi Pemilu,” ujarnya

Sementara Anggota Bawaslu Rahmat Bagja selain melakukan pengawasan, Bawaslu terus meningkatkan pengawasan partisipasi kepada masyarakat. Partisipasi yang dibangun oleh Bawaslu menurutnya langkah untuk mewujudkan Pemilu yang demokratis.

“Bawaslu yakin partisipasi masyarakat sangat penting, oleh karenanya partisipasi masyarakat ini harus ditingkatkan untuk awasi pemilu,” ujarnya.

Bagja berharap, ke depan Bawaslu akan menjadi lembaga yang akrab dengan semua pihak terutama masyarakat. Menurutnya masyarakat berada di depan untuk mengawal proses Pemilu.

“Dari Sabang sampai Merauke, semua bertanggung jawab awasi Pemilu. Untuk itu Bawaslu mengajak semua pihak utnuk ikut serta awasi Pemilu. Percayakan kepada pengawas Pemilu dalam mengawal proses Pemilu,” pungkasnya.

Penulis/Foto: Hendru/Nurisman