Manado, Badan Pengawas Pemilu - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Harjono menyatakan bahwa pilihan menjadi Pengawas Pemilu merupakan pilihan luar biasa. Sebab pengawas pemilu berani mengambil sikap untuk menjadi pihak yang independen dengan tidak memihak dalam penyelenggaraan Pemilu.
"Oleh karena itu, kita yang sudah sanggup untuk melakukan sesuatu secara independen dan mandiri, bekerjalah secara jujur dan adil," ujarnya saat menjadi narasumber dalam Rapat Kerja Pendalaman Pemahaman Penyelesaian Sengketa Pada Proses Pemilihan Umum di Manado, Sulawesi Utara, Jumat (8/12/2017) malam.
Ia menjelaskan bahwa asas Pemilu langsung, umum, bebas dan rahasia telah dilalui sejak orde baru, dan saat ini yang dituntut dalam penyelenggaraan Pemilu adalah asas Pemilu jujur dan adil untuk menjaga kedaulatan rakyat. "Karena jika kita tidak menghargai kejujuran dan keadilan tersebut, maka manipulasi suara rakyat pasti ada," sambungnya.
Dihadapan Pengawas Pemilu tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Provinsi Sulawesi Utara dan Provinsi Papua, mantan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi tersebut juga menjelaskan bahwa Pengawas Pemilu harus senantiasa mampu bersikap independen, setiap menghadapi suatu permasalahan saat menjalankan tugas dan amanah.
"Sebelum orang lain menyalahkan, sebelum kita dinyatakan melanggar, maka setiap menghadapi suatu keadaan, pastikan yang dilakukan ini adalah tindakan yang independen. Maka inilah etika," pungkasnya.
Penulis/Foto: Muh. Zain
