Serang, Badan Pengawas Pemilu - Guna memperkuat pengawasan partisipatif, Bawaslu menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Tatap Muka Kepada Stakeholders dan Masyarakat Pada Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Tahun 2018 di Provinsi Banten, Selasa (28/11/2017) yang bertempat di Hotel Le Dian Kota Serang. Tenaga Ahli Bawaslu RI, Sulastio mengajak seluruh komponen masyarakat dan stakeholders untuk menjadi bagian dari pengawasan pemilu partisipatif.
"Bawaslu mengajak seluruh masyarakat punya peran terkait dengan pengawasan, misalnya kita lihat iklan-iklan kampanye partai politik sudah masuk ke rumah-rumah melalui media televisi bahkan anak-anak sampai hapal mars partai politik tertentu," ujar Sulastio.
Ia menambahkan, banyak program terkait dengan fungsi pengawasanyang sudah dijalankan Bawaslu. Dengan membuat sarana dan kelompok-kelompok kerja tentang pengawasan pemilu, Bawaslu mengajak komponen masyarakat menjadi bagian pengawasan partisipatif, seperti kerjasama dengan perguruan tinggi melalui program Kuliah Kerja Nyata tentang pengawasan pemilu, pemilih pemula yang akan mempunyai hak pilih di pemilu tahun depan serta pemantau-pemantau pemilu.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Ketua Bawaslu Provinsi Banten Didih M Sudi dan Anggota Bawaslu Provinsi Banten Nuryati Solapari. "Kami akan menjalankan fungsi kami sebagai penyelenggara yang netral dan terlihat netral dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten/Kota di Provinsi Banten," ujar Didih M Sudi.
Senada, Nuryati Solapari menambahkan dalam rangka mewujudkan tata kelola fungsi pengawasan dibutuhkan electoral law, electoral proses serta electoral management. Oleh karena itu sangat dibutuhkan kolektivitas semua pihak dalam rangka pelaksanaan pemilukada yang demokratis.
Penulis dan Photo: Nurisman