Jakarta, Badan Pengawas Pemilu – Satu bulan enam hari jelang pemungutan suara penyelenggaraan Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Walikota (Pilkada) serentak 2015, Bawaslu, KPU, dan DKPP melakukan audiensi dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/11). Audiensi tersebut dalam rangka membahas sejauh mana persiapan Pilkada serentak.
Hadir dalam audiensi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Panjaitan, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Ketua KPU Husni Kamil Manik serta Anggota KPU Fery Rizky Kurniansyah dan Ida Budhiati. Hadir pula Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie, Pimpinan Bawaslu Nelson Simanjuntak, Daniel Zuchron, dan Endang Wihdatiningtyas, serta Sekretaris Jenderal Bawaslu Gunawan Suswantoro.
Pimpinan Bawaslu Daniel Zuchron menjelaskan sejauh ini seluruh daerah yang menggelar Pilakda di 269 daerah telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pengawasan. Hanya saja yang menjadi kendala, kata Daniel, anggaran yang telah disepakati dalam NPHD dikurangi dari perjanjian awal. “Ada beberapa daerah yang anggarannya tidak sesuai dengan kesepakatan sebelumnya,” kata Daniel.
Hal serupa juga diungkapkan Ketua KPU Husni Kamil Manik. Dalam konferensi pers Husni menuturkan, masih ada daerah yang anggarannya dikurangi jumlahnya dan beberapa daerah juga masih sulit dalam hal pencairan.
“Sejauh ini tahapan Pilkada sudah berjalan sesuai dengan jadwal. Saat ini tahapan kampanye sudah berjalan dengan baik dan pengadaan logistik juga sudah berjalan. Namun memang masih ada daerah yang masih terkendala soal anggaran dan tengah diupayakan oleh pemerintah agar tidak menghambat jalannya Pilkada,” ungkap Husni.
Sementara Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie mengatakan, penyelenggara Pemilu dan pemerintah optimis penyelenggaraan Pilkada serentak ini berjalan dengan sukses. “Kami berharap seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat berpatisipasi menyemarakkan pesta demokrasi ini. Mudah-mudahan Pilkada serentak bisa sukses dilaksanakan,” pungkasnya.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan Presiden ingin mengetahui secara rinci mengenai perkembangan persiapan Pilkada serentak. “Presiden juga optimis penyelenggaraan Pilkada bisa berjalan sebagaimana mestinya,” kata Pratikno.
Penulis: Pratiwi Eka Putri
Foto: Muhtar
 |
 |
Webmail
