• English
  • Bahasa Indonesia

Supervisi Pilpres 2014 di Sulawesi Selatan

Makassar, Bawaslu – Ketua Bawaslu RI, Muhammad pagi tadi tepat pukul 10.00 WITA memberikan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02 Kelurahan Malimongan, Kecamatan Wajo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (9/7). Pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 (Pilpres) ini berlangsung dalam suasana akrab penuh silaturahmi antar Ketua Bawaslu dan masyarakat di lokasi TPS tersebut.

Usai mencoblos, Ketua Bawaslu Muhammad melakukan supervisi ke sejumlah TPS di Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, antara lain TPS 02 Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, TPS 020 Kecamatan Tamalate Makassar, TPS 032 Kelurahan Mangasa bahkan ke TPS khusus di Rumah Tahanan (Rutan) Wanita Gunung Sahari, Kota Makasar.

Suasana pencoblosan di Rutan Gunung Sahari, Makassar berjalan tertib dan lancar. Ketua Bawaslu Muhammad meminta kepada Petugas KPPS agar memfasilitasi pemberian hak suara narapidana sepanjang memiliki surat keterangan sebagai penghuni Rutan Makassar.

Dalam beberapa kunjungan ke TPS tersebut, Muhammad kerap mengingatkan para saksi untuk tidak segan-segan menyampaikan keberatan atau minta penjelasan kepada pengawas pemilu dan petugas KPPS jika ada hal-hal yang diluar prosedur sehingga semua permasalahan dapat segera diselesaikan dilapangan.

Diskusi dengan para saksi di beberapa TPS pun dilakukan Ketua Bawaslu tersebut untuk memastikan pemahaman para saksi jika terjadi coblosan ganda yang meragukan. Yang menarik, pada kunjungan di TPS 08 di Baji Makkio Makassar, Muhammad mengingatkan kepada petugas KPPS untuk memastikan terlebih dahulu jumlah sisa surat suara yang tidak digunakan dan memberikan tanda silang sebelum melakukan penghitungan suara, sehingga panitia pun dengan tertib melakukan prosedur yang nyaris terlewatkan.

Secara umum Muhammad menyatakan puas dengan pelaksanaan Pilpres kali ini yang sudah berupaya memaksimalkan hal-hal yang kurang dibanding Pemilu Legislatif (Pileg) pada April lalu.

Ketua Bawaslu, Muhammad menyatakan bahwa antusias masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dan kesiapan petugas di TPS-TPS tercermin bahwa persiapan untuk Pilpres kali ini sudah sangat baik.

“Kita berharap bahwa sampai pukul 13.00 nanti partisipasi pemilih dapat maksimal dan partisipasi ini adalah hal yang murni tanpa ada tekanan-tekanan dan intimidasi. Dan pada saatnya nanti proses penghitungan suara juga dapat berjalan baik dan dapat diakses oleh publik,” Ujar Muhammad.

“Bawaslu juga mengajak masyarakat mengambil peran-peran bersama dalam melakukan pengawasan aktif dan memastikan tidak ada pelanggaran yang terjadi dalam tahapan-tahapan pilpres,“ harapnya.

Lebih lanjut, Muhammad menjelaskan bahwa aparat pengawas pemilu telah berkoordinasi dan menyatakan kesiapan dalam pengawasan mulai dari pengawas lapangan (PPL) hingga kabupaten/kota dan provinsi.

“Prinsipnya, apa yang menjadi kelemahan dalam pelaksanaan Pileg yang lalu telah kita evaluasi dan berharap dalam Pilpres ini hasilnya lebih baik, lebih demokratis sebagai cerminan aspirasi rakyat serta menekan kecurangan sampai sekecil mungkin,”demikian Ketua Bawaslu tersebut kepada beberapa media di Makassar yang menemuinya di lokasi TPS.

Penulis: Nurmalawati Pubuluhu

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu