Jakarta, Badan Pengawas Pemilu – Sejumlah mahasiswa berunjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Kamis (8/5). di tengah-tengah berlangsungnya Rekapitulasi Nasional Penghitungan Suara Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014.
Dalam unjuk rasa tersebut mereka mengutarakan aspirasi bahwa proses rekapitulasi suara di KPU banyak sekali masalah. Mereka juga meminta agar KPU tidak mengulur waktu untuk menetapkan suara sah nasional Pemilu Legislatif Tahun 2014.
Selain itu, gerakan yang terdiri dari beberapa elemen kampus tersebut meminta KPU untuk segera mengganti jajarannya yang terindikasi tidak netral dan memanipulasi atau menggelemubungkan suara.
“Kami juga melihat banyak sekali oknum penyelenggara Pemilu yang ‘main’ dengan peserta pemilu dalam mendulang suara. Ganti petugas yang semacam itu,” tutur orator dalam demontrasi tersebut.
Selain itu, mahasiswa juga menuntut agar KPU Pusat melakukan bimbingan teknis yang benar kepada penyelenggara pemilu di tingkat bawah. Mereka menuding, bahwa permasalahan yang terjadi dalam rekapitulasi nasional akibat tidak optimalnya bimtek yang dilakukan oleh KPU.
Dalam orasinya, mahasiswa ini juga bersikap apatis bahwa pemilu 2014 telah berlangsung dengan baik. Sebaliknya, mereka menilai Pemilu Legislatif Tahun 2014 banyak sekali terjadi pelanggaran terutama yang dilakukan oleh penyelenggara Pemilu.
Penulis : Falcao Silaban