• English
  • Bahasa Indonesia

Bawaslu Perkaya Ilmu Pengelolaan Kearsipan

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu - Biro Adminitrasi Bawaslu RI menggelar Rapat Koordinasi Penyusunan Instrument Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Berbasis Teknologi Informasi Komunikasi (SIKD-TIK) dalam rangka Pengelolaan Persuratan dan Arsip Di lingkungan Sekretariat Jenderal Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) di Bogor, 26 s.d 28 September 2014.

Hadir dalam Rakor ini, Ketua Bawaslu RI Muhammad, Kepala Biro Adminitrasi Dermawan Adi Santoso, Kepala Bagian Umum Dirja AK, Kasubbag,dan staf dilingkungan Sekretariat Jenderal Bawaslu dan DKPP. Dan Narasumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu RI Muhammad mengatakan,bahwa, walaupun tugas utama Bawaslu adalah mengawasi pelaksanaan Pemilu, namun Pengawas Pemilu juga mendapat amanat untuk melakukan pengelolaan kearsipan. Menurutnya,  arsip bukan sesuatu yang pasif melainkan sesuatu yang dinamis. hendaknya diperlakukan selayaknya benda yang hidup, ditempatkan pada tempatnya, dan diperlakukan sebagimana mestinya.

“Sebaliknya,jika teledor mengelola arsip, menganggap sebagai sesuatu yang tidak penting. suatu saat pasti akan mengalami kesulitan untuk menghadirkan data jika itu. Menggunakan waktu seefektif mungkin untuk melakukan proses pengarsipan akan menjadi pelindung dan tameng untuk bekerja secara maksimal,” ungkapnya.

Rakor Peyusunan Instrument Implemntasi Aplikasi (SIKD-TIK) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kompetensi dalam melaksanakan tugas-tugas kearsipan dalam lingkungan Sekretariat Jenderal Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Untuk meningkatkan pengelolaan kearsipan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dibidang kearsipan dengan maka digunakan aplikasi sistem informasi Kearsipan dinamis Berbasis Teknologi Informasi (SIKD-TIK). 

Memandang penting kegiatan ini, Muhammad mengistruksikan kepada semua peserta Rakor untuk mengikuti kegiatan sampai selesai, Jangan menganggap pekerjaan pengarsipan sebagai suatu beban dalam profesi, tapi mengelola kearsipan hendaknya dianggap sebagai sesuatu yang menggembirakan, harus enjoy dan jangan tegang dalam melaksanakan tugas-tugas kearsipan.

“Dengan menanamkan rasa kedisiplinan dan rasa cinta akan profesi yang kita lakukan akan membantu berkinerja yang lebih baik,” tegasnya.

 

Penulis                   : Muhtar

Editor                   : Falcao Silaban

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu