• English
  • Bahasa Indonesia

Bawaslu Ajak Pemilih Pemuda Jadi Mitra Pengawasan Partisipatif

Ketua Bawaslu Muhammad saat menjadi narasumber dalam acara CEPP UI Rock The Vote Indonesia di Kampus UI. Dalam kesempatan tersebut Muhammad mengajak para mahasiswa untuk menjadi pengawas partisipatif.

Depok, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Ketua Bawaslu RI, Muhammad mengatakan, kewenangan secara formal fungsi pengawasan memang melekat pada lembaga pengawas pemilu. Menjelang pilkada serentak 9 Desember 2015 nanti, tentunya pengawasan ini menjadi sebuah tantangan yang sangat luas. Pengawas pemilu jika tidak melibatkan para pihak seperti masyarakat sipil, perguruan tinggi, mahasiswa, pemilih pemula, pengawasan tidak akan bisa optimal. Untuk itu, Bawaslu mengajak mahasiswa dan pemilih pemula untuk menjadi mitra pengawas pemilu dalam pengawasan partisipatif.

“Pengawasan pilkada ini menjadi sangat luas. Untuk itu, pengawas pemilu mengajak peran serta mahasiswa dan pemilih pemula untuk menjadi mitra pengawas pemilu dalam pengawasan partisipatif,” ujar Muhammad saat menghadiri undangan Kegiatan Pendidikan Pemilih Pemuda "Rock The Vote Indonesia" di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia (UI) Depok, Jawa Barat, Minggu (1/11).

Kegiatan itu bekerja sama Center for Election and Political Party FISIP UI (CEPP UI) dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan tujuan untuk memberikan pendidikan politik, demokrasi, pemilu kepada pemilih pemuda di kota Depok yang bertemakan Pendidikan pemilih muda "Rock The Vote Indonesia".

Muhammad menambahkan, sekitar 30 persen daftar pemilih di Indonesia berasal dari pemilih pemuda. Hendaknya pemilih pemuda di Indonesia mempunyai pemahaman kepemiluan yang baik, bermartabat dan berkualitas pemilu sejak awal. Pendidikan politik memperkenalkan tentang kepemiluan, menyampaikan pesan-pesan demokrasi kepada pelajar adalah program yang sangat luar biasa.

Selain itu, pemiilh pemula tidak hanya dibekali dengan pendidikan politik dalam artian hanya ikut memilih. Tetapi dalam artian yang lebih luas yaitu ikut berpartisipasi dalam melakukan pemantauan atau pengawasan. Partisipasi dalam hal mengajak yang lain untuk ikut serta dalam memilih apa yang diyakininya benar dan terbaik serta mengajak untuk menolak politik uang.

“Diharapkan pada hari H nanti, pemilih pemula tidak hanya datang dan memberikan suara saja. Tetapi ikut terlibat dalam proses pengawasan. Ini bisa menjadi energi positif bagi upaya –upaya bangsa ini melahirkan kualitas demokrasi yang baik dan berkuliatas,” ujar Muhammad.

 

Penulis                   : Muhtar

Editor                     : Falcao Silaban

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu