• English
  • Bahasa Indonesia

Anggaran Pengawasan Pemilu Belum Cair, Bawaslu Ancam Laporkan Menkeu Ke Presiden

Jakarta, Awaslupadu.com. Bawaslu mengancam akan melaporkannya ke Presiden SBY terkait belum dicairkannya sisa anggaran operasiona. Ketua Bawaslu, Muhammad heran dengan sikap Kemenkeu pada Bawaslu yang membutuhkan anggaran membiayai pengawasan terhadap proses penyelenggaraan dan pelaksanaan Pemilu 2014.

"Kemenkeu seolah tidak peduli terhadap Pemilu khususnya kepada fungsi pengawasan". Keterbatasan anggaran membuat lembaganya sulit melaksanakan program-program pengawasan yang tengah direncanakan. Lagi pula, ada program penting yang sudah ada di depan mata dan siap dilaksanakan Bawaslu, persiapan model pengawasan di tingkat kelurahan/desa, yakni dengan menempatkan Panwas hingga 5 orang. Dengan begitu Bawaslu bisa meningkatkan kinerja dalam melakukan pengawasan dan menjawab tuntutan semua pihak meningkatkan kinerja dalam pengawasan.

Menteri Keuangan, Chatib Basri membantah pihaknya lambat mengucurkan anggaran. Dia mengklaim utusan Bawaslu sudah ke kantornya mengurus pencairan dana untuk mengawasi Pemilu 2014. Sudah selesai kok, sudah ketemu dirjen anggaran dengan Bawaslu. Anggarannya sudah ada, pagu sudah ada, enggak ada persoalan,"

Lambatnya pencairan tersebut justru dikarenakan disposisi dari DPR yang sempat lama dikirimkan ke lembaganya. Tanpa surat persetujuan anggaran itu, bendahara negara tidak memiliki hak mengucurkan anggaran instansi manapun. "Kan, yang dibutuhkan surat, bukan statement. Suratnya dari hasil kesimpulan DPR sudah ada, sudah dikirim ke kita".

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu